Konsultasi

Anak Bisa Melihat Jin, Apa itu Kelebihan?

Asssalamu’alaikum, Ustadz. Saya mau tanya ustadz, anak laki-laki pertama saya bisa melihat jin. Orang bilang ia indigo. Apakah ini kelebihan yang diberikan oleh Allah secara alami, semisal karamah begitu? Dan bagaimana juga dengan para ustadz yang sering ditampilkan di TV bahwa mereka bisa melihat jin, menggiring jin, menangkap jin, dan memasukkan jin ke dalam botol?. Mohon penjelasannya pak ustadz, sebab saya takut juga ketika anak saya bilang “Di sini ada sosok orang tua berambut panjang, Ma”, dan lain-lain. (Arini, Bojonegoro)

[button url=]Jawaban[/button]

Wa’alaikum salam warahmatullah. Ibu Arini yang baik, anak yang bisa melihat jin atau ustadz yang bisa melihat jin itu bukanlah suatu kelebihan atau memiliki Karomah, tapi sebaliknya hal itu menunjukkan akan kelemahan yang ada pada dirinya. Allah tidak memberi kemampuan kepada manusia untuk bisa melihat jin. Kalau ada orang yang mengaku-ngaku bisa melihat jin, itu berarti dirinya adalah sedang berbohong atau ia sedang berkolaborasi dengan jin yang tentu sangat berbahaya bagi diri dan agamanya.

Allah SWT berfirman:

يَا بَنِي آَدَمَ لَا يَفْتِنَنَّكُمُ الشَّيْطَانُ كَمَا أَخْرَجَ أَبَوَيْكُمْ مِنَ الْجَنَّةِ يَنْزِعُ عَنْهُمَا لِبَاسَهُمَا لِيُرِيَهُمَا سَوْآَتِهِمَا إِنَّهُ يَرَاكُمْ هُوَ وَقَبِيلُهُ مِنْ حَيْثُ لَا تَرَوْنَهُمْ إِنَّا جَعَلْنَا الشَّيَاطِينَ أَوْلِيَاءَ لِلَّذِينَ لَا يُؤْمِنُونَ

“Hai anak-anak Adam, janganlah sekali-kali kamu dapat ditipu oleh setan sebagaimana ia telah mengeluarkan kedua ibu bapakmu dari Surga, ia menanggalkan dari keduanya pakainnya untuk memperlihatkan kepada keduanya ‘auratnya. Sesungguhnya ia (iblis/setan) dan pengikut-pengikunya melihat kamu dari suatu tempat yang kamu tidak bisa melihat mereka. Sesungguhnya Kami telah menjadikan setan-setan itu pemimpin-pemimpin bagi orang-orang yang tidak beriman” (QS, Al-‘Araf (7) : 27).

Anak yang bisa melihat jin atau yang mengaku bisa mengobati itu kemungkinannya adalah; anak tersebut mendapat titisan qadam (pembantu dari kalangan Jin) dari orang tuanya atau kakek-kakeknya, yang orang tua atau kakeknya tersebut pernah mengamalkan ilmu-ilmu tertentu sehingga mereka memiliki qadam tersebut. Karenanya, solusinya adalah anak ibu harus di-ruqyah syar’iyyah. Sedangkan, untuk para ustadz sebagaimana yang tersebut di atas, maka ia harus kembali ke jalan yang benar, membesihkan aqidah dan amal-amal dzikir dan ibadahnya, serta di-ruqyah untuk membersihkan pengaruh jin di dalam dirinya. Wallahu a’lam bish shawab. [Ust Kusno Hadi, S.Pd]

54 Comments

  • rizaksp 23 Oktober 2014

    Ustad harus banyak belajar neeh

    • Fatomy 13 Mei 2015

      Saya setuju dengan pak ustad, kita harus belajar dari sejarah tp manusia ada juga yg bisa melihat di sebabkan adanya faktor keturunan yg pernah memakai jasa dukun atau orang pinter memang seperti yang di bilang mbak nita… Memang nabi Muhammad S.a.w bisa melihat jin karna mukjizat Allah Kita hanya manusia biasa dan jangan di bandingkan dengan nabi dan rasulullah… Hanya meneladani yg bisa dilakukan… Yg cerdaslah memilah mana yg sesat dan mana yg baik… Terkadang orang bilang bisa melihat setan kebanyakan mereka menjadi diri sombong padahal mereka sebenarnya lemah akan tipu daya setan…. Lakukan aja perjalanan hidup yg sesuai syari’ah yg di ajarkan islam tidak usah berbelok belok yg ini itu malah menjadi sesat….. Ma’af sebelumnya jika ada kata2 yg menyinggung anda….Assalamu’alaikum……

    • gunawan 13 Mei 2015

      Ente yeng harus banyak belajar

  • abigiffari 23 Oktober 2014

    Assalamuallaikum wr wb..
    maaf ibu apabila seseorang dikatakan bisa melihat jin itu sy katakan bisa jadi mendapat kelebihan yg diberikan oleh Allah karena gaib itu memang ada dan hanya orang2 yg dikehendaki Allah yg mendapatkan kelebihan itu…sy juga dapat meraskan kehadiran jin kadang bisa melihat tapi tidak selalu, sy juga pernah dirukyah maka tdk terjadi apa – apapun dari hasil ruqyah tersebut yg saya ingin sampaikan adalah carikanlah dia mursyid atau guru agama seperti ustadz agar tidak melenceng dari ajaran syariah agama…semoga apa yg terjadi pada anak ibu diberikan keberkahan tersendiri bahkan bisa dijadikan ladang amal untuknya….

    • king vidor 13 Mei 2015

      Setuju

  • rani 5 November 2014

    Mohon maaf pak ustadz sblmnya, seorang anak tdk mgkin dilahirkan smuanya sama.apabila dia bs merasa ato melihat makhluk selain manusia itu bkn merupakan suatu kekurangan,saya krg setuju krn memang dlm knyataannya kita jg mengimani adanya makhluk gaib dan tdk smua anak terbekahi dgn hal itu.jd,menurut saya justru jika kita memiliki hal tersebut tkdg hal itu tdk diminta.itu lbh kpda sbuah pemberian.itulah sebabnya org2 yg bisa merasa atau melihat memiliki kepekaan yg lbh dibandingkan awam.trima kasih.

  • salik 8 November 2014

    Yg jelas itu bukan karomah bsa melihat jin,,memang alam ghaib itu adlah alam jin dan iblis,koq saudara bangga main đĩ alam jin,,kasihan,,justru org berilmu atau beriman itu kpengen berjumpa dgn Rasullullah Saw,sekarg org lebih bangga ketmu sama jin dan iblis..hehehe..(Ajal tidak menunggu engkau bertaubat)

  • nita 15 November 2014

    Anak saya juga sejak lahir bisa melihat jin…..seperti yg ustadz sampaikan saya yakin itu karena qadam……karena belum lama setelah anak saya lahir suami kepergok selama ini dia dan keluarga besarnya sering menggunakan jasa dukun atau orang pinter istilah mereka demi mendapatkan apa yg mereka inginkan termasuk suami mengakui pernah mengguna2i saya……

  • kelly crew 4 Desember 2014

    Jangan percaya penuh sama ucapan jin,,,baik jin kafir maupun jin yang mengaku dari golongan muslim,,,langkah yang paling utama adalah jauhi berhubungan dengan jin,,,gak penting juga berhubungan sama golongan mereka,,,baik yang mengaku golongan jin muslim apelagi yang golongan kafir,,,istighfar .

  • Madeline 25 Maret 2015

    i think she’s pursuing Art stuieds in Korea and modelling locally for Korean magazines and thingsHan is around Du Juan’s age but she never really had any campaigns or editorials outside of Korea did she? I think she made the right choice but i will miss her fierce face at Louis Vuitton 🙂

  • iman sanjaya 13 Mei 2015

    Assalamu’alaikum wr.wb
    Bapak ustadz banyak belajar lagi yaa *^_^*

    Jangan sampai ilmu yang baru sebesar gelas, bisa membuat semua orang sempit dalam wawasan.
    Bukankah Allah menciptakan segala sesuatu mustahil tidak ada manfa’at? ^_^

    Semoga ini bisa menjadi masukan yang baik, saya pun masih banyak salah maka dari itu, saya disini ingin mengingatkan, karena saya pun butuh untuk diingatkan ^_^
    Wassalamu’alaikum

    • fikri 17 Desember 2017

      ikutilah ajaran alqur’an dan hadist, jika ada suatu ilmu yg tidak berdasarkan al-qur’an dan hadist jauhilah,… sesungguhnya di akhir zaman islam itu terdapat 71 golongan dan hanya 1 golongan yg diterima Allah, yaitu golongan golongan yg mengikuti alquran dan hadist sbg petunjuk… semoga kita selalu dalam lindungan allah

  • mayang ratnasari 13 Mei 2015

    Saudara Iman Sanjaya, Rasulullah yg merupakan uswatun hasanah kita, yg diberi gelar Al Qur’an berjalan, knp ga dikasi kemampuan melihat jin ya? Knp nabi Sulaiman? Krn kita cukup mengimani nabi yg lain, tp meneladani nabi Muhammad. Jd tdk semua kemampuan adalah anugrah, bisa jg kemampuan adalah cobaan bagi seorang muslim. Jelas ya.

    • Moch Avel 13 Mei 2015

      Saudari mayang ratnasari

      Apa saudari yakin Rasulullah tidak mampu melihat Jin? sebelum saya beberkan faktanya monggo belajar dulu

    • One 1 Juni 2016

      Maaf mayang rantasari….. Perlu diketahui bahwa yg bisa melihat wujud ASLI jin itu hanya para nabi dan rosul termasuk rosululloh saw… Ingat rosululloh memiliki semua mukjizat para nabi tapi yg paling agung adalah alquran.
      Dan manusia yg bisa melihat jin itu karena jin merubah diri/mewujud menjadi sesuatu yg bisa dilihat manusia…. Jadi sesungguhnya manusia tidak bisa melihat wujud ASLI jin kecuali para nabi dan rosul… Mangga dibuka lagi quran dan hadis nya…. 😊

  • sofwan 13 Mei 2015

    Assalamualaikum
    Saudaraku seiman semuanya,
    Coba kita perhatikan lagi firman Allah di Al Quran surat Al’araf ayat 27 diatas,
    Allah telah berfirman golongan iblis bisa melihat kita dari tempat yg kita tidak dapat melihat mereka.

    Cobak kita belajar lagi di Al Quran

  • dani ebrex 13 Mei 2015

    saya sangat setuju pak ustadz …. !!!

  • iman sanjaya 13 Mei 2015

    -> Untuk teteh mayang sari. Terimakasih atas masukannya. Bukan saya ingin menggurui sebelumnya ^_^

    Tapi setelah saya pahami lebih mendalam dengan balagah setiap ayat Al – Qur’an yang saya baca.
    Saya bisa simpulkan sedikit, bahwa sebenarnya; spekulasi yang teteh mayang sari dapat itu jelasnya bisa dikata “Tepat” bila untuk hanya sekedar membaca Al-Qur’an, tetapi “kurang tepat” bila untuk dikatakan menelaahi Al- Qur’an.

    Sebenarnya nabi Muhammad S.a.w yang mulia pun bisa melihat teh.
    Ingatkah kita akan kisah Sang baginda nabi Muhammad S.a.w saat bersama malaikat jjibril ke singgasananya Allah?, bukan kah beliau dikejar jin ifrit?, lalu bagaimana beliau tau ada jin ifrit sedangkan menurut teteh mayang sari beliau tidak bisa melihat jin?
    #saya meminta pendapatnya teh. Semoga Allah memberi kan petunjuk dan ilham sebagaiman Allah beri petunjuk kepada orang-orang sholeh. Aamiin *^_^*

  • moko han 13 Mei 2015

    Anak saya bisanya lihat jun.tp jin gak bisa

  • yufandi 13 Mei 2015

    Kita jgn menuduh yg tdk2..emang ada yg ALLoh beri karunia seperti itu..ada jg dr tipu daya jin..untuk melihat itu dr ALLOH ato bukan..mk kita liat kesehariany..apa dia tetep istiqomah dalam menunaikan perintah ALLOH dan menghidupkan sunnah nabi ato tdk….

  • GorillaTerbang 13 Mei 2015

    Sekedar share cerita pribadi,

    Saya masih berstatus mahasiswa dan sebelumnya tidak pernah melihat jin sama sekali. Saya memang sering lalai dalam menjalankan perintah shalat, apalagi perintah lain.
    Pada saat teman2 yg lain ‘melihat jin’ saya tdk melihat dan acuh saja, hanya “ooh ada ada jin ya?”
    Nah, saya kemarin KKN yang kebetulan berlokasi di Merbabu. Awalnya biasa saja tetapi makin hari makin sering lihat ‘penampakan’.

    Saya mencari tahu penyebabnya, saya tanya teman saya yang kejawen, katanya saya memiliki aura yang unik sehingga para jin senang dengan saya dan ada kemungkinan ‘nempel’.
    Saya tanya seorang ustadz yang insyaAllaah lurus (beliau bukan ustadz yang suka berdoa dan minta-minta berkat di kuburan :p) katanya saya ada kemungkinan lemah imannya, sehingga mudah digoda oleh jin, dan menyarankan saya utk meruqiyah diri sendiri dg membaca bbrp surat.

    Pada saat saya coba ruqiyah mandiri, awalnya saya langsung muntah, lama kelamaan saya hanya sendawa.Setelah bbrp minggu melakukan ruqiyah mandiri dan mencoba utk tidak melewatkan (minimal) shalat wajib, alhamdulillaah saya tidak melihat ‘penampakan’ lagi dan menjadi lebih tenang.

    Nah,
    Saya setuju melihat jin BUKAN KAROMAH APALAGI BERKAT. Jika ada yg tersinggung, ya mohon pertimbangkan lagi ya 😀
    Kalau ada yang ingin memberi nasihat dan masukan saya sangat berterimakasih.
    Salam..

    • elind 14 Mei 2015

      setuju

  • Asira 13 Mei 2015

    Indigo itu nyata dan tidak ada kaitanya dengan orang tua yang pernah main dukun. Perkara apakah manusia bisa melihat makhluk halus itu ijin Allah.

  • Herawan 13 Mei 2015

    Melihat jin dengan jin, ada yg melihat jin atas kehendak allah. Kita hrs lebh bijaksana melihat suatu persoalan. Setahu sy yg ditv. Paranormal tuh yg bnyk acara tv bisa ngeliat jin. Bukan ust., ust. Arifin ilham dkk da’i ng pernah gw lht punya acara gaib2.

  • salim bin muhammad arif 13 Mei 2015

    Asalamualaikum..

    Antum pada ribut kan apa sich jin dan manusia sama2 d ciptakan oleh Allah sama2 mencari ridho Allah cuma cara nya beda.. Allah mengijinkan umat nya untuk brlomba beribadah kpadanya.. Dari pada kalian ribut kan lbh baik kalian lbh mendekatkan diri mengenal Allah..

  • bryant aji 13 Mei 2015

    Yg nyuruh ustadz belajar lagi kayanya ga nyadar bangt’ ente udah sombong seakan ente lebih daripada ustadz’

  • basri 13 Mei 2015

    “Kalau ada orang yang mengaku-ngaku bisa melihat jin, itu berarti dirinya adalah sedang berbohong atau ia sedang berkolaborasi dengan jin yang tentu sangat berbahaya bagi diri dan agamanya”

    Kalimat diatas pernyataan pak Udztas, nah jika yg bisa melihat makhluk gaib itu anak yg masih berumur kurang lebih 3 tahun, apakah itu jg termasuk kebohongan ???

    Intinya tidak ada hal yang tidak mungkin jika Allah yang menghendaki. Wallahu a’lam

  • iman sanjaya 13 Mei 2015

    Akhir kalimat, jin itu bisa di lihat oleh kita semua.
    Semua ini hanyalah masalah dari diri kita sendiri.

    Yang terpenting saat ini, kita semua umat islam harus bersatu saling mengingatkan satu sama lain dan bisa mendengarkan Nasihat dari orang lain. Karena kita semua ini saudara.

    Untuk bryant aji : saya merasa tersentuh dengan ucapan saudara, terimakasih saudaraku karena kau masih mau mengingatkan ku. Maafkan apabila ada perkataan yang mungkin tidak nyaman untuk di baca.
    ^_^

  • rizal 13 Mei 2015

    saya bisa melihat jin di televisi itu suatu kelebihan atau bukan?

  • niknik 13 Mei 2015

    Saya sering liat jin.. kadang2 malah suka berdebat sana sini wkwkkwkwkwk

  • djuzrotani hamzah 13 Mei 2015

    benar apa yang di katakan ustad. tapi di ciptakanya jin manusia untuk beribadah kepada Alloh. kita tidak bisa suudhon menuduh setiap yang bisa melihat jin .itu adalah kolaborasi… kita tidak bicara indigo atau karomah atau hubungan sesat.. tapi jin itu gaib dan ada. dan ada sebagian orang yang bisa melihatnya. tergantung kita meng hukumi kelebihan atau kekurangan

  • Muhammad Faris Rifqi 13 Mei 2015

    Saudara2ku. Berlindunglah selalu kpd ALLAH, dimanapun, kapanpun, dan dalam kondisi apapun. Karena Yang Maha Kuat ialah ALLAH, Pencipta dan Pengatur Semesta Yang Agung.

  • kasmahirah 13 Mei 2015

    Hanya sesama jin bisa saling melihat, manusia bisa lihat jin karena dirasuki jin.

  • Bunda Leni 13 Mei 2015

    Kl orang bisa lihat jin artinya ada jin lain yg mnempati matanya, kl bisa mdengar suara jin artinya jin numpang tinggal di telinganya n kl bisa mcium aroma2 wangi atau busuk artinya jin itu tinggal di hidungnya. Tp kl suka bermaksiat (seks) ya di “situ” tinggal jinnya. Jgn mau tubuh kita dijadikan t4 jin bernaung, perbanyak shalat, baca Al Qur’an n rukiyah.

    • setiawan 13 Mei 2015

      jangan bangga pnya kelebihan pd anak,bisa melihat jin,justru itu dlm tubuh nya di diami oleh bangsa jin,bisa dri jin keturunan atau qodam ,jalan yg terbaik adalah di ruqyah syariyyah,si anak.harus ikhlasakan semua,sblum di ruqyah ikrarkn terlebih dahulu ,sprti = “ya allah engakau lah yg maha gagah,maha kuasa ,lindungilah dri kami dari.segala kejahatan mahkluk mu,ya allah engkaulah yg maha mengambil sumpah,sumpahkanlah ikrar kami,bahwasanya pd hari ini kami mewakili diri kami,keluarga kami,keturunan kami,leluhur kami dg ucapan bismillah ,ya allah putuskanlah ikatan2 kami ,sumpah 2 kami ,antara kami dg bangsa jin,baik.cara.sadar.maupun.tak.sadar .alamin

  • arga 13 Mei 2015

    Rukiyah mungkin langkah tepat….

  • setiawan 13 Mei 2015

    Baru setelah ikrar bisa langsung di ruqyah,si pasien suruh diam ,mndgrakn bacaan roqinya ,fokus di bacaan ayat2 al.quran,,,dg.izin.allah akan beraksi,tentunya dg pengawasan ke ahli ruqyah minimal sdh pernah bljr ruqyah .kalau gk ada ahli.nya.cari org yg sudah bertauhid. wallahualam.

  • eko 13 Mei 2015

    jin, setan, iblis, apakah ada perbedaan?setan dan jin berbeda g sih?
    mohon pencerahan

  • maheszha fathur ghandi 13 Mei 2015

    Assalamualaikum Saudaraku… mari kita inget2 pesen slah satu shabat nabi muhammad. “Hindarilah perdebatan” . Terimakasih.

  • Muhammad Virianda Prayuda Bangun :) 14 Mei 2015

    Pada Inti’a 🙂
    Apa pandangan Islam mengenai kemampuan melihat jin ini? Menurut ane terapis gangguan jin di Rumah Ruqyah Indonesia, itu bukan kelebihan, melainkan kekurangan. “Itu seperti kanker akidah, harus dibuang. Kalau ada anak kecil bisa hafal Qur’an, itu disyukuri kelebihannya. Tapi bisa melihat jin, seperti yang dimiliki anak indigo, dalam Islam itu tidak ada, tekannya. Karena itu, orangtua seharusnya membantu anak meninggalkan hal itu. Cara’a dengan, meruqyahnya, jangan mengikuti bisikan-bisikan, jangan dimanfaatkan untuk mencari uang, dan sebagainya.

              Bagaimana jika kemampuan itu bisa dimanfaatkan untuk membantu sesama manusia?

    Perlu diingat, misi besar jin itu menjauhkan kita dari Allah swt. “Yang masuk ke tubuh manusia itu jin yang bukan Muslim. Itu pasti ada misinya. Bila tidak bisa mendapatkan secara langsung, jin kan bisa mendapatkannya melalui manusia. Dia masuk ke tubuh orang sehingga orang itu mampu mengobati, misalnya, dan akhirnya memberi pernyataan-pernyataan yang salah 🙂

  • no name 14 Mei 2015

    Bodoh semua…….!!!!!

  • no name 14 Mei 2015

    Belajar agama tu jgn cuma pake otak aja, tp pake HATI…..
    Klo pake otak, seberapa pintarnya kamu….tetap saja ilmumu masih belum ada setetes air di laut.

    Nyuruh buka Al Qur’an lg……hadew ?!?!?!?!
    Lha klo buka & baca Al Qur’an nya cuma pake bahasa arap, trus artinya dibaca di terjemahannya……yo ra bakal ketemu to Lee……..Lee……

    ojo mung moco boso ee opo arti ne…..nanging ngertenono makasud ee boso lan artenane kuwi. Ngerteni ora nganggo pikiran nanging nganggo ati……

    Lha wong atase akehmu moco Al Qur-an karo Al Koran isih akeh moco Al Koran ae lha kok do ribut karepe dewe.
    ngono ikuw opo dudu arane wong goblok……?????
    Lha kowe iki yo sak jane wea podongerti yen wong seng seiman lan seagomo karokowe ikuw mono dulur mu…..lha kok malah ribut !!!!!

    Jo niru aq seng ra tau ngaji , ra tau moco Qur’an, ra tausholat, ra tau poso, ra tau wiritan…..aq mono wong seng akeh dusone.
    lha wong iso ku mung iling karo seng moho kuoso, mogo Agung, moho Pancipto…..yo ikuw gusti Allah Swt…tok.

  • badrul 14 Mei 2015

    menurut saya itu memang kekurangan, karena menurut saya mahluk ghaib memang tidak bisa dilihat oleh manusia.

  • elind 14 Mei 2015

    Setuju

  • wan 24 Mei 2015

    Aku cuma jd penonton y…..hehehe

  • ahmad 8 Juli 2015

    ini ustad yang ngasih penjelasan harus banyak belajar nih ,

  • TREMBEL 24 Oktober 2015

    yg komen di atas ini lebih bahaya dripada jin

  • Nur Iqbal 10 Desember 2015

    ini pengalaman saya sendiri.. saya waktu kecil dulu sering liat gituan, sampai ikut pencak silat SI yg ada didaerah saya masih sering ngeliat aneh2+digangguin lagi.. nah waktu smp udah kenal namanya wanita sejak itu saya gak pernah lihat begituan lagi… itu gangguan jin atau apa ya ustadz, saya merasa bingung ini tipu daya setan atau apa?? smkin jauh dari_Nya smkin hilang kemampuan itu. Mohon pencerahannya ustad

  • fajar 29 Januari 2016

    ilmu(yg baik) itu untuk di amalkan dan di pelajari. bukan untuk adu argumen.biar ilmunya manfaat. terima kasih.

  • hermawan 15 Februari 2016

    nie ustadz kok goblok ya…

  • ricky 16 April 2016

    Bisa melihat jin itu seharusnya bersyukur kepada allah swt,, karena semakin menambah keyakinan kita kepada sang pencipta,, liat di jaman yg modren skrang ini, manusia sudah mengikuti para ilmuwan sehingga tidak lagi mempercayai tentang alam ghaib karna tidk bisa melihatnya,, padahal gaib itu termasuk kedalam rukun iman,, APAKAH anda lupa klok ayat kursi itu paling di takuti setan,, dan siapa yg memberi tau rahasianya,, ya setan sendiri di saat setan ketauan oleh sahabat rosul sedang mencuri,, dan setan itu memberikan rahasia ayat kursi agar dia di bebaskan.. jadi KESIMPULANNYA…. APAKAH DOSA ATAU IMAN YANG LEMAH JIKA BISA MELIHAT JIN……

  • RIZAL ASIKIN 5 Oktober 2017

    setuju sma pak ustadz + bung syahputra…dari pada debat jadi mudharat mending introspeksi diri.

  • caca 29 Oktober 2017

    Jin bisa masuk saat manusia masih jadi janin….

  • caca 29 Oktober 2017

    Yang paling utama kita harus selalu bertaqwa kpd Alloh SWT…sholat 5 waktu jgn pernah ditinggalkan…sempurnakan sholat kita sesuai yang telah di ajarkan baginda rosull…krna sholat adalah benteng dri semua benteng…

Comments are closed.