Pengasuhan

Baca Ayat Kursi, Mimpi Buruk Pergi dan Bangun pun Lebih Pagi

baca ayat kursi

“Ummi, Hamzah nggak mau mimpi.” Tiba-tiba anak ketiga kami mengadu. Waktu itu ia masih duduk di bangku Playgroup. Setelah ngobrol lebih lanjut, ternyata tadi malam ia mimpi buruk.

“Hamzah mau berdoa,” pintanya sebelum tidur. Membuat saya dan suami tersadar, ada yang terlupa dari sunnah Rasul. Selama ini Hamzah sudah membaca doa sebelum tidur, tetapi belum kami temani untuk membaca ayat kursi dan tiga surat terakhir. Terima kasih ya Nak.. Allah mengingatkan lewat kamu.

“Membaca ayat kursi …” Hamzah berusaha menirukan bacaan ayat kursi kami.

“Membaca surat Al Ikhlas, Al Falaq dan An Nas …” Kalau ketiga ayat ini, ia sudah sering mendengarnya dari ustazahnya di KBIT Al Ummah. Lebih lancar menirukan. Setelah selesai membaca tiga surat ini, kutiupkan ke telapak tangan, lalu kuusapkan ke wajah Hamzah dan sekujur tubuhnya.

“Tiga kali ya. Itu tadi baru satu. Berarti kurang berapa?”
“Dua.”
“Pinter. Ayo baca lagi. “Membaca surat Al Ikhlas, Al Falaq dan An Nas …”

Sama seperti sebelumnya, setelah selesai membaca Surat An Nas lantas kuusapkan ke wajah dan sekujur tubuhnya. Demikian hingga tiga kali.

Setelah itu baru membaca doa sebelum tidur. Dan masya Allah, jika sebelumnya ia sempat sulit tidur, tak lama setelah itu langsung tidur.

“Aku nggak mimpi, Mik.” Subuh-subuh Hamzah sudah laporan.

Alhamdulillah sejak itu Hamzah tak lagi mimpi buruk. Bahkan ia bangun lebih pagi. Sering saat adzan Subuh ia sudah masuk ke kamar kami. Kadang sebelum adzan berkumandang.

Sungguh benar sabda Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam. Membaca ayat kursi sebelum tidur, Allah akan melindungi kita hingga pagi hari dan syetan takkan mampu mengganggu.

إِذَا قَرَأَتْهَا غُدْوَةً أُجِرَتْ مِنَّا حَتَّى تُمْسِيَ

“Siapa yang membaca ayat kursi pada petang hari, maka ia akan dilindungi hingga pagi.” (HR. Hakim; shahih)

Demikian pula sunnah membaca tiga surat terakhir lalu mengusapkan ke seluruh tubuh sebelum tidur dan diulangi tiga kali. Sebagaimana hadits yang diriwayatkan Imam Bukhari. [Ummi Liha/KeluargaCinta]