Seringkali, banyak individu mengungkapkan keluhan mengenai nyeri yang menyebar di seluruh tubuh. Kondisi di mana seluruh badan terasa sakit semua ini merupakan gejala yang umum dialami oleh berbagai kalangan. Ketidaknyamanan ini biasanya berupa pegal dan linu yang dapat mengganggu kegiatan sehari-hari.
Badan yang terasa sakit semua dapat disebabkan oleh berbagai faktor. Dalam banyak kasus, ketidaknyamanan ini bersifat sementara dan dapat ditangani secara mandiri di rumah.
Ada berbagai faktor yang dapat menyebabkan rasa sakit di seluruh tubuh. Berikut adalah beberapa penyebab umum yang dapat menimbulkan kondisi badan terasa sakit semua.
1. Flu
Saat mengalami flu, baik yang disebabkan oleh virus, sistem kekebalan tubuh akan bereaksi dengan melepaskan sel darah putih untuk melawan infeksi.
Reaksi ini dapat menyebabkan peradangan, sehingga otot-otot di seluruh tubuh terasa nyeri. Selain rasa sakit di seluruh badan, flu juga dapat memunculkan gejala lain seperti demam, kelelahan, menggigil, dan pilek.
2. Obat-Obatan
Ada beberapa jenis obat yang dapat memicu rasa sakit di seluruh tubuh, salah satunya adalah statin yang digunakan untuk mengatur kadar kolesterol tinggi.
Sekitar 30 persen dari mereka yang mengkonsumsi obat ini melaporkan mengalami nyeri otot.
Apabila merasakan nyeri di seluruh badan setelah mengkonsumsi obat tertentu, sebaiknya konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan alternatif pengobatan yang lebih sesuai.
3. Radang Sendi
Badan terasa sakit semua juga dapat disebabkan oleh radang sendi yang terjadi akibat kerusakan pada tulang rawan di sekitar persendian.
Kondisi ini juga dapat disebabkan oleh infeksi sendi atau gangguan autoimun yang merusak lapisan di sekitar sendi. Gejala yang muncul umumnya meliputi kekakuan pada sendi, pembengkakan atau kemerahan di area sekitar sendi, serta kesulitan saat berjalan.
4. Kurang Tidur
Pada dasarnya, kurang tidur dapat berdampak negatif pada kinerja tubuh dalam menjalankan fungsinya secara optimal. Orang dewasa yang sehat umumnya memerlukan sekitar 7 jam tidur setiap malam.
Ketika waktu tidur tidak mencukupi, jaringan dan sel dalam tubuh tidak dapat beroperasi dengan baik. Selain itu, tubuh akan merasa lelah dan kurang bertenaga, yang dapat menyebabkan rasa sakit di seluruh tubuh.
5. Kurang Cairan
Memenuhi kebutuhan cairan tubuh adalah hal yang sangat penting. Air berperan krusial dalam menjaga fungsi tubuh agar tetap berjalan dengan baik, termasuk dalam proses pernapasan dan pencernaan.
Ketika mengalami dehidrasi atau kekurangan cairan, fungsi tubuh dapat terganggu, dan ini bisa menyebabkan nyeri otot di seluruh badan. Selain itu, gejala yang mungkin muncul meliputi pusing, kelelahan, urin berwarna gelap, serta rasa haus yang berlebihan.
6. Stres
Ternyata, stres juga dapat menyebabkan rasa nyeri di seluruh tubuh. Ketika seseorang berada dalam keadaan stres, sistem kekebalan tubuh tidak mampu mengatur respons terhadap peradangan dengan baik.
Akibatnya, tubuh menjadi kurang efektif dalam melawan infeksi atau penyakit seperti biasanya. Ini menjelaskan mengapa tubuh menjadi lebih rentan terhadap peradangan dan infeksi, sehingga mengakibatkan rasa sakit di seluruh tubuh.
7. Berolahraga Terlalu Intens
Olahraga dengan intensitas tinggi dapat menyebabkan nyeri otot. Contohnya, jika seseorang biasa berlari sejauh 2 kilometer dan tiba-tiba memutuskan untuk berlari sejauh 5 kilometer, kemungkinan besar akan merasakan sakit pada ototnya keesokan harinya.
Hal ini terjadi karena penggunaan otot yang berlebihan. Namun, umumnya, rasa sakit ini akan berkurang dalam waktu dua hari.
Itulah penyebab badan terasa sakit semua. Kondisi ini bisa membaik dengan sendirinya. Meskipun demikian, berkonsultasi dengan dokter sering kali lebih efektif untuk mempercepat proses pemulihan.