Pernikahan

Cinta Sehidup Sesurga Karya Muchlisin BK dan Ummi Liha

cinta sehidup sesurga

Di akhirat nanti, pasangan suami istri akan terbagi menjadi empat golongan. Pertama, suami masuk surga tetapi istri masuk neraka. Kedua, suami masuk neraka tetapi istri masuk surga. Ketiga, suami istri sama-sama masuk neraka. Keempat, suami istri sama-sama masuk surga.

Tentu kita semua ingin menjadi golongan keempat. Suami istri sama-sama masuk surga. Nah, inilah yang dimaksud cinta sehidup sesurga. Ketika di dunia, suami istri saling mencintai, sakinah mawaddah wa rahmah. Di akhirat, keduanya menjadi pasangan abadi di surga.

Bagaimana merawat cinta agar menjadi cinta sehidup sesurga? Nah, buku karya Muchlisin dan istrinya ini membahasnya.

Membangun Cinta Sehidup Sesurga

Bagaimana mewujudkan cinta sehidup sesurga? Buku ini mengawalinya dengan membuka mindset tentang cinta dan pernikahan. Lalu merawat dua sayap cinta, masing-masing dibahas dalam satu bagian. Satu bagian merawat mawaddah, satu bagian merawat rahmah. Yang pertama berisi banyak kiat menjaga romantisme dan menambah gairah. Yang kedua berisi banyak inspirasi spiritualitas cinta yang indah.

Pada bab Mengejar Rahmah Bonus Mawaddah, misalnya. Muchlisin BK dan Ummi Liha menuliskan kisah cinta yang begitu indah. Seorang pemuda yang mengejar cinta-Nya tanpa peduli pada fisik calon istri, berakhir dengan pernikahan barakah. Kisah itu ditutup dengan inspirasi hikmah.

“Bahwa rahmah harus selalu dipupuk dan dijaga. Sebab mawaddah bisa tumbuh seiring dengan rahmah yang melandasinya. Karena takjub dengan akhlak, belahan jiwa tampak lebih rupawan di mata pasangannya. Senyumnya, aura wajahnya, semuanya menjadi lebih indah. Karena kagum dengan karakter pasangannya, ia menjadi lebih tenang mengarungi kehidupan. Maka sakinah mawaddah wa rahmah menjadi nyata. Suami istri menjadi pasangan cinta sehidup sesurga.” (hal 110)

Pada bagian keempat, buku ini membahas komunikasi suami istri penuh kasih yang diistilahkan komunikasih. Bagian ini sengaja ditampilkan karena “70% persoalan suami istri dipicu oleh kegagalan komunikasi. Di Indonesia, setiap jam ada 40 kasus perceraian. Sebagian besarnya bermula dari masalah komunikasi suami istri.” (hal 122)

Pada bagian terakhir, disuguhkan solusi atas berbagai problematika suami istri. Mulai mengatasi CLBK, ketika suami tertarik wanita lain, maupun ketika istri digoda laki-laki lain.

Kata Tokoh tentang Buku Ini

Buku yang diterbitkan oleh Penerbit Satoe ini mendapat banyak apresiasi dari sejumlah tokoh. Di sampul belakang, ada lima apresiasi dari Afifah Afra, Ustadz Yosi Al Muzanni, Ustadz Akhmad Arqom, Ustadz Marendra Darwis dan Rafif Amir.

“Cinta ternyata bisa abadi! Yakni jika para pelakunya sama-sama berikhtiar untuk mengabadikannya. Di mana keabadian itu berada? Ya, di jannahNya. Buku ini akan membawa kita kepada lautan pengetahuan, tentang bagaimana cara agar kita tetap bersama belahan jiwa. Baik di dunia, dan nanti bertemu kembali di surga. Selamat membaca!” (Afifah Afra, Ketua Umum Forum Lingkar Pena)

“Semua harapan dan cita-cita pernikahanmu akan menjadi nyata bahagia. Dengan menerapkan isi buku Cinta Sehidup Sesurga. Yang ditulis sepenuh rasa dan cinta oleh The Romantic Couple Muchlisin BK & Ummi Liha.” (Ustadz Yosi Al Muzanni, Founder Klinik Nikah dan Trainer PPA for Family)

“Cinta punya daya gugah, daya gerak dan daya ubah yang luar biasa dalam kehidupan seseorang. Begitu pula pengaruh cinta yang dipahami dan dirawat dengan benar oleh pasangan suami istri. Buku ini adalah pilihan yang tepat untuk memahami cinta dalam konteks seperti itu.” (Ustadz Akhmad Arqom, Trainer Senior Trustco Insan Madani)

“’Cinta deritanya tiada akhir.’ Kalimat terkenal dari Cu Pat Kay dalam film Kera Sakti. Cinta mestinya membawa anugerah bukan musibah.  Apalagi suami istri.  Jangan sampai di rumah bagai tersiksa oleh cinta. Buku dari Ustadz Muchlisin ini akan membawa kita pada kondisi: Cinta bahagianya tiada akhir.” (Ustadz Marendra Darwis, Founder GABO Indonesia)

“Buku ini adalah paket lengkap bagi pasangan yang mendambakan surga, tidak hanya di akhirat, tapi juga “surga” di dunia.  Itulah sakinah, mawaddah, dan rahmah. Ustadz Muchlisin mengurainya secara detail, mudah dipahami, dan kaya hikmah.” (Rafif Amir, Penulis Rumah Tangga Tanpa Cinta)

Detail Buku

Judul: Cinta Sehidup Sesurga
Penulis: Muchlisin BK & Ummi Liha
Penerbit: Satoe
Tebal: viii + 200 halaman
Dimensi: 14 cm x 20 cm
ISBN: 978-623-94792-0-6